Sunday, December 17, 2006

Klise...

Pernah suatu ketika, kita mendapatkan sebuah karunia atau berkah yang tidak terduga datangnya. Ketika kita menerima itu,tentu rasa senang yang ada dalam hati kita. Setelah satu kepuasan terpenuhi, sadarkah kita bahwa kita tidak akan pernah puas dengan apa yang kita dapatkan?
Mungkin kita, sebagai manusia-termasuk juga saya, tidak pernah menyadarinya?. Dalam sebuah ayat dari Al Quran, dijelaskan bahwa sifat manusia adalah selalu berkeluh kesah dan tidak puas dengan nikmat yang ada.,...
Percayakah kita, bahwa apa yang kita punyai, kita cintai- harta, tahta, dan wanita, tidak akan pernah kekal?Semua itu adalah kesenangan semu. Permalahan kepercayaan-mungkin- yang selama ini menyetir kehidupan kita, namun bukankah kita juga bisa menyetir kepercayaan tersebut??
Ketika salah seorang teman saya berkata bahwa...Life is today, dan saya bertanya apakah dia percaya tentang "kehidupan kedua"?Serta merta dia menjawab..Tidak. Dia berkata pada saya, bahwa hidup ini hanya sekali, kalo memang ada "kehidupan kedua", mending saya hidup nanti saja, tidak di dunia saat ini. Dunia begitu memuakkan, banyak kebohongan dan tipu daya.
Lantas saya komentari..."Koq enak sekali kamu milih begitu, jelas tidak bisa"...Hehehe, jawab dia:"Kamu bodoh sekali, ya jelas saya bercanda.Mana mungkin saya bisa seperti itu, Dia tidak mengijinkan koq", katanya sambil pergi...
Timbul pikiran yang -bagi saya sendiri cukup liar-, kenapa Tuhan menciptakan "kehidupan pertama", jika ada "kehidupan kedua"?, yang konon ada "tempat terindah", yang mata belum pernah melihat, hidung belum pernah mencium, telinga belum pernah mendengar, dan hati belum pernah merasakan. Mengapa Dia tidak memasukkan semua hamba-Nya ke tempat tersebut?Pantaskah kita mempertanyakan ke-ADIL-an Nya???

-kampus,18 Desember 2006-
(Saat kebohongan kembali menyeruak dan kejujuran tak pernah terlihat)

No comments: